Kacang Panji Jaya Tembus Pasar Panton Labu

Kacang tanah sangrai adalah menu wajib diseluruh warung kopi di Aceh, menu yang satu ini bukan sekedar pelengkap biasa namun ketidakadaan kacang sangrai di sebuah warung kopi adalah seperti makan sayur atau masakan lainnya tanpa Garam.

Adalah Teungku Bidin begitu biasa masyarakat Paya Uleu memanggilnya adalah pemilik usaha kacang sangrai yang dilabeli dengan merek ‘Panji Jaya’ sebuah merek yang sudah dikenal luas dimasyarakat. Sejak berdiri ditahun 2002 usaha kacang sangrai ini sempat menembus pasar Banda Aceh namun akibat ketiadaan bahan baku yang diperoleh oleh Tgk. Abidin Daud maka sekarang jarak distribusi hanya sampai Bireuen untuk wilayah barat dan Panton Labu untuk wilayah timur Aceh beserta sepanjang jalan yang dilewatinya.

Selama ini bahan baku yang diperoleh dari wilayah Banda Baro, Nisam, Nisam Antara dan Sawang hanya mencapai satu ton setiap bulannya, padahal menurut beliau semestinya kebutuhan optimal rata rata cukup setiap bulannya adalah lebih kurang 3 Ton.

Ketika beritabandabaro.com menanyakan  mengapa tidak memberdayakan lahan sawah yang tersedia untuk mengajak masyarakat menanam kacang. Beliau mengatakan dahulu pernah kegiatan itu berlangsung namun sekarang karena musim tanam padi sudah rutin, sehingga jarak waktu yang tersisa tidak memungkinkan  untuk menanam kacang tanam.

Teungku Abidin selain seorang pengusaha Kacang Sangrai Tradisional juga ternyata seorang wakil Imam Besar Mesjid Baitus Salihin Kecamatan Banda Baro dan juga guru dibeberapa Balai Pengajian di Gampong Paya Uleu dan Juga Gampong Ulee Nyeue seperti di Darul Ma’rifat, Darul muta’limin, dan balai balai kecil lainnya di seputaran Kecamatan Banda Baro. Dan juga sebagai Ketua BUMG BRIPO Gampong Paya Uleu.

Dalam wancara akhir beliau berpesan kepada Usahawan Pemula;

“Mulailah dari hal hal yang kecil yang mungkin anda anggap sepele, sehingga anda tak pernah melakukannya. Tapi Yakinlah apabila Peluang yang anda anggap sepele itu nantinya bisa menunjang kehidupan keluarga Anda yang pada suatu saat nanti Anda akan selalu Mengucapkan ALHAMDULILLAH”. DD-BBB.